January 23, 2003

aku menghirup wangi kedamaian di tubuhmu

“aku ingin menitipkan kisah dalam mimpimu!” katamu
suatu malam, kembali kita rajut cerita dalam sepi.
pengembaraan imaji yang menyatukan dua hati
pada sebuah kontemplasi.
cerita yang mengalir pada dua bola matamu; bening.

“tapi aku tak lagi punya mimpi!” kata yang menjadi sembilu,
mencabik dua kutub hati, memusnahkan asa yang hendak
menggeliat, membunuh kisah yang kau bangun di kotamu.

“aku ingin mengajakmu pulang!” suaramu kembali
mengudara, membawa aroma sebuah desa.

aku menghirup bau pematang, hamparan ilalang, ricuh suara
kerbau, kicau burung pagi, aku menghirup bau tubuhmu
dengan peluh meleleh sehabis mencangkul sepetak sawah.
aku menghirup wangi kedamaian di tubuhmu.

BumiAllah, 16 maret 2002

0 Comments:

Post a Comment

<< Home