aku hanya memilikimu hari ini
apakah mungkin masa lalu adalah masa depan juga?
bertahuntahun kubangun peradaban dalam diri
di sini, segalanya tak pernah pasti
keraguan berkecamuk dalam kepastian
kepastian bergelayut dalam ketakterdugaan
dan kehadiranmu menjadi penanda
masa lalu adalah kenangan
episode yang usai dijalankan
sedang ketakpastian adalah hari esok
bergegaslah, kita punya mimpi sendiri!
katamu menjelang fajar berkumandang
bawakan aku mimpi baru!
agar aku punya hari esok sepertimu,
ucapku lirih di selasela mentari yang mulai terbit lagi
menghapus kelam malam
kita hanya punya hari ini.
aku hanya memilikimu hari ini,
entah esok.
Pentagon, 03 Agustus 2005
apakah mungkin masa lalu adalah masa depan juga?
bertahuntahun kubangun peradaban dalam diri
di sini, segalanya tak pernah pasti
keraguan berkecamuk dalam kepastian
kepastian bergelayut dalam ketakterdugaan
dan kehadiranmu menjadi penanda
masa lalu adalah kenangan
episode yang usai dijalankan
sedang ketakpastian adalah hari esok
bergegaslah, kita punya mimpi sendiri!
katamu menjelang fajar berkumandang
bawakan aku mimpi baru!
agar aku punya hari esok sepertimu,
ucapku lirih di selasela mentari yang mulai terbit lagi
menghapus kelam malam
kita hanya punya hari ini.
aku hanya memilikimu hari ini,
entah esok.
Pentagon, 03 Agustus 2005
3 Comments:
masa lalu dan masa depan
seperti sebuah rangkaian biner
tak tertahan meratap
nol...satu.....nol...satu
dan direpetisi berulang kali.
seperti fikirku
pada alis lengkungmu.
Salam buat teman-teman di Pentagon.
blogwalking, dan saya suka puisi ini, terutama kata terakhir: 'aku hanya memilikimu hari ini, entah esok'.
Salam kenal yaaa.... :)
Post a Comment
<< Home